Mengupayakan Keturunan, Seberapa Pentingkah? Belajar Dari Mahabharata Dan Ramayana

Kisah Spiritual Tak Lekang Zaman

pandu membunuh rusa yang ternyata jelmaan Brahmana

Ilustrasi Pandu memanah rusa (ternyata jelmaan brahmana) yang mengutuk Pandu akan mati bila berhubungan suami-istri sumber: www indiatvnews com

Upaya Memperoleh Putra dalam Ramayana dan Srimad Bhagavatam

Raja Dasaratha dan Permaisuri Kausalya ingin mempunyai putra, karena lama belum berhasil Dasaratha kawin lagi dengan Sumitra. Dan karena belum mempunyai putra juga, maka Dasaratha kawin lagi dengan Keikayi. Kemudian karena belum mempunyai putra juga, mereka mengadakan Yaga, Upacara Ritual Pengorbanan sehingga ketiga istri Dasaratha mempunyai putra-putra. Bahagiakah Dasaratha? Tidak juga kebahagiaan hanya sementara  dan akhirnya tibalah konsekuensi, Rama harus pergi diasingkan dan Dasaratha meninggal dalam kesedihan.

“Puluhan ribu tahun yang lalu, dalam Masa Emas atau Sat Yuga, bertapa adalah jalan yang paling tepat. Kemudian pada Masa Perak atau Treta Yuga, Datanglah Rama untuk menunjukkan jalur pengorbanan. Kurang lebih lima ribu tahun yang lalu, Krishna menganjurkan pelayanan penuh kasih sebagai jalan yang paling tepat untuk Masa Tembaga atau Dwapara Yuga. Sekarang, untuk Masa…

Lihat pos aslinya 1.029 kata lagi

Diterbitkan oleh Ni Made Adnyani

Aku suka Menulis, aktifitas Mengajar dan Yoga

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: