Wejangan Anand Krishna: Salah Sedikit Bisa Fatal, Yoga Membuat Terampil dan Efisien

Terampil dan efisien

avatar triwidodoGita Kehidupan Sepasang Pejalan

“Ia yang telah meraih kesadaran, ia yang hidup berkesadaran dalam keseimbangan diri, sesungguhnya telah terbebaskan dari konsekuensi baik-buruk atas segala perbuatannya di dunia ini. Sebab itu, lakonilah Yoga. Yoga adalah yang membuat seorang pelaku menjadi terampil, dan efisien, dalam segala pekerjaannya.” Bhagavad Gita 2:50

https://bhagavadgita.or.id/

Bagaimana kita bisa bebas dari penyesalan, bebas dari segala macam kekahawatiran? Satu-satunya cara adalah ketika kita berbuat, apa pun yang kita perbuat, dengan penuh ketrampilan dan efisien. Inilah definisi dari Yoga. Istilah yang digunakan dalam bahasa Sanskrit adalah kaushalyam, selalu trampil. Kita sering ngeles, sudah berbuat salah tapi langsung ngeles. Kita sigap untuk memberikan pembenaran atas segala kesalahan kita.

Kalau kita berada dalam satu situasi, bekerja dalam suatu perusahaan multinasional misalnya, ada yang kerja di sini dengan perusahaan asing? Nggak bisa ngeles. Sedikitpun pembenaran hire or fire. Langsung shake hand mulai besok nggak usah bekerja lagi. Inilah Yoga, inilah Hindu Samskriti, inilah budaya Hindu. Trampil…

Lihat pos aslinya 1.025 kata lagi

Wejangan Anand Krishna: Jangan Berdagang, Bernegosiasi Dengan Tuhan

avatar triwidodoGita Kehidupan Sepasang Pejalan

“Bagi mereka yang dungu, wahai Pārtha (Putra Pṛthā – sebutan lain bagi Kuntī, Ibu Arjuna), apa yang tersurat dalam Veda, dalam kitab-kitab suci, adalah segala-galanya.” Bhagavad Gita 2:42

https://bhagavadgita.or.id/

 

Ini suatu sloka yang sangat membingungkan banyak orang. Kita tidak lagi menggunakan viveka, menggunakan kesadaran, menggunakan buddhi, tapi mengikuti segala sesuatu letterlijk, apa yang tersurat, apa yang tertulis. Banyak orang ketika kita bicara sesuatu mereka mengatakan, “tapi di Lontar ada……..”

Lontar-lontar kita, kitab-kitab kita itu segala macam berita juga ada. Lalu apakah kita harus mengikuti semua berita itu? Ada seorang penjahat melakukan kejahatan, koran memberitakan, terus apakah kita harus mengikuti tindakan kriminal itu? Saya berikan contoh di mahabharata, ada cerita tentang Yudistira yang disebut Dharmaraja, Raja Dharma main dadu, judi, kalah. Terus karena seorang Dharmaraja, seorang Yudistira pernah main judi, apakah kita garus membenarkan judi itu?

Kitab-Kitab Suci dalam tradisi Hindu tidak memberikan harus begini harus begitu. Kitab-Kitab Suci kita…

Lihat pos aslinya 886 kata lagi

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai